Bekerja selama beberapa bulan di restoran cepat saji yang memiliki tinggi kedisiplinan dalam sistem kerja. Terlambat lebih dari jam masuk akan mendapat omelan dari manager/supervisor. Junior adalah tingkat paling rendah dan senioritas sangat berlaku. Shift siang bisa berubah menjadi malam karena harus membersihkan area seperti lobby, counter, dan tempat cuci piring. Pegawai junior paling muda harus membersihkan piring kotor dan melap kaca counter.
Ketentuan tidak boleh datang terlambat melebihi jam datang manager/supervisor berlaku untuk pekerja junior. Restoran berada di mall dan harus siap sejak pukul 07.30 WIB. Datang terlambat bisa mendapat omelan. Dalam pekerjaan, senioritas sangat penting dan junior selalu berada pada tingkatan terendah. Senior selalu benar dan mengajari hal-hal dasar, mulai dari sikap di area lobby hingga hafal menu makanan.
Pegawai sering pulang sampai pukul 02.00 atau 01.00 setiap harinya setelah bekerja selama shift siang. Setelah mengakhiri shift siang, harus membersihkan semua area seperti lobby, counter, dan tempat cuci piring. Semuanya harus bersih sempurna, tidak ada sisa makanan, dan alat-alat racik minuman harus dicuci. Pegawai muda juga harus siap membersihkan grease trap.
Bekerja di restoran cepat saji memang sangat melelahkan dan membutuhkan kedisiplinan. Tugas akhir shift pagi adalah melipat tissue, memasukkan mika, saus sambal, dan alat makan box take away. Shift siang bisa berakhir hingga tengah malam, jika tugas sudah selesai. Namun, pulang pagi membutuhkan kesabaran dan kesungguhan dalam mengerjakan tugas. Menghadapi atasan yang arogan, senior yang nyinyir, dan konsumen yang judes, dan pada saat weekend yang kadang membuat saya sulit sekali bernafas. membuat pekerjaan di restoran sangat memacu emosi dan tenaga.
Namun, di sana saya belajar kedisiplinan dan ketepatan waktu. Saya mengundurkan diri dan mencari pekerjaan yang lebih baik, tetapi saya tidak pernah menyesal pernah bekerja di sana.
Baca Juga : Langkah Mengembangkan Ide Dan Menemukan Peluang Usaha